oleh

Kehangatan Natal Paesaan Ne Tua Tua Minaesa: Harmoni Budaya dan Iman di Bumi Klabat

-Berita, Minut-1198 Dilihat

Minut-Damai Natal menyelimuti Ibadah Natal Paesaan Ne Tua Tua Minaesa yang berlangsung khidmat di JG Center, Senin (23/12/2024).

Ibadah penuh makna ini dihadiri langsung oleh Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, serta sejumlah tokoh masyarakat dan umat Kristiani.

Momen penuh hikmat semakin terasa saat lilin Natal dinyalakan, menciptakan suasana syahdu yang mengundang perenungan mendalam. Kehangatan persatuan begitu nyata, terpancar dari wajah-wajah penuh haru para peserta ibadah.

Selain lantunan puji-pujian rohani, penampilan memukau dari grup kasidah menjadi simbol harmoni antara budaya dan iman, memperkuat pesan toleransi di tengah masyarakat Minut.

Bupati Minut Joune Ganda menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan Paesaan Ne Tua Tua Minaesa dalam menjaga dan melestarikan kearifan lokal, khususnya budaya sub etnis Tonsea.

“Paesaan Ne Tua Tua Minaesa telah menyatukan, mengangkat, dan melestarikan budaya lokal kita. Keanekaragaman budaya dan agama di Minut adalah identitas berharga yang harus terus kita pelihara bersama,” ujar Joune.

Dalam pesannya, Joune mengucapkan selamat menyongsong Natal dan Tahun Baru, seraya mendoakan agar kasih dan damai Natal senantiasa memenuhi hati setiap warga.

“Semoga kasih setia dan damai Natal selalu menyertai kita semua,” ungkapnya.

Di sisi lain, Tonaas Wangko Paesaan Ne Tua Tua Minaesa, Ishak Tambani, mengucapkan terima kasih atas kehadiran para undangan yang turut merayakan kebersamaan. Ia juga menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan di Minahasa Utara.

“Semoga damai Natal menaungi Bumi Klabat dan membawa kebahagiaan bagi kita semua,” tutur Ishak dengan hangat.

Ibadah Natal ini dipimpin oleh Pdt. Theogives Karundeng, M.Th, yang juga menjabat sebagai Ketua FKUB Minut. Dengan doa dan pesan damai, ibadah ini menjadi momen istimewa yang meneguhkan semangat kebersamaan di tengah keragaman. (T3/*)