oleh

Selisih Paham, Warga Karondoran Meregang Nyawa

Korban saat berada di rumah sakit Budi Mulia Langowan

Tondano – Akibat selisi paham salah satu warga Karondoran berinisial J.L jadi korban terkena senjata tajam (sajam), sehingga meregang nyawa tak tertolong. Minggu (02/02/2020).

Mulanya pemuda kedua Desa tersebut pada pukul 01.00 wita sempat berjalan bersama dan terjadi percecokan, sehingga terjadi saling lempar batu di perbatasan jaga IV Desa Karondoran dan jaga 1 Desa Sumarayar. Kejadian baku lempar batu.

Polsek Langowan ketika mendapat laporan via telpon langsung spontan bereaksi menuju lokasi keributan dipimpin Kapolsek IPTU Ferdy Suluh bersama Polsek rayon dan Anggota koramil Serta pemerintah kedua Desa karondoran dan simarayar

Setiba di lokasih langsung melerai ke dua kubu pemuda lagi bertikai tersebut dan di arak pulang kerumah masing-masing.

Namun kelompok pemuda yang lain tak langsung pulang, melainkan berpindah kelokasi Indomart tepatnya di jalan raya perbatasan kedua Desa tersebut. Tak selang beberapa jam lamanya para kelompok pemuda kedua Desa ini kembali saling serang, Sudah bukan lagi batu, melainkan gunakan senjata tajam (Sajam) berupa celurit dan tombak.

Akibat pertikaian tersebut, salah satu warga Desa Karondoran berinisial J.L terkena tombak di bagian rusuk kiri dan paha sebelah kanan. Meski sudah dilarikan ke Rumah Sakit Budi Mulia Langowan, tapi nyawa pemuda Karondoran ini tak bisa tertolong sehingga meninggal dunia.

Insiden tersebut selain memakan korban jiwa, juga terdapat beberapa korban luka-luka akibat pertikaian tersebut. Dan pelaku penganiayaan, masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Kapolres Minahasa AKBP. Denny Situmorang. SIK saat terima laporan anggota segera mengambil langkah-langkah presuasif pengamanan kepada masyarakat kedua desa serta memberikan himbauan kamtibmas dengan beribadah bersama jemaat, pada Minggu siang tadi.

“Saya menghimbau agar semua warga menahan diri dan tetap menjaga keamanan mulai diri sendiri, antar lingkungan dan desa, serta menyerahkan penanganan permasalahan ini kepada aparat kami selaku kepolisian,” Ujarnya. (*/Ronny)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *