oleh

Data,Kekuatan Besar Untuk Jalankan Program Kependudukan dan Pembangunan Keluarga

Jakarta-Usai mengikuti Upacara peringatan HUT Korpri ke 53 yang berlangsung dihalaman kantor Kemendukbangga, Kaper BKKBN Provinsi Sulut Ir. Diano Tino Tandaju.ST.M.Erg, mengikuti Rilis Hasil Pemutakhiran Pendataan Keluarga Tahun 2024 di KEMENDUKBANGGA/BKKBN,Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/ BKKBN, bersama Sekban Lady D Ante.S.Pd.MPA, Katimja Dalduk Ignasius P Worung,SE.M.Si dan Katimja Advokasi KIE dan Humas Ferrow R.I Ratu.ST.

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka penyebarluasan dan peningkatan pemanfaatan akses dan data hasil Pemutakhiran Pendataan Keluarga 2024 (PK-24) kepada seluruh stakeholder dan mitra kerja.

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Dr. H. Wihaji, S.Ag., M.Pd., menekankan bahwa data merupakan kekuatan yang besar untuk menjalankan program. Data keluarga memuat data ‘by name by address’ yang dilengkapi dengan informasi karakteristik: kependudukan, pemakaian kontrasepsi, pembangunan keluarga, karaktristik rumah layak huni, informasi geospasial, juga dilengkapi dengan karakteristik sosial ekonomi. Dengan intervensi berbasis data, diharapkan program dapat lebih tepat sasaran.

Selama ini, data tersebut telah dimanfaatkan sebagai landasan pengambilan kebijakan oleh kementerian/lembaga terkait, seperti Kemenko PMK, Badan Informasi Geospasial, dan Kementerian PUPR.

Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Auditorium Kantor Kemendukbangga/BKKBN, Jakarta Timur, Jumat (29/11/2024), menandai 30 tahun telah dilaksanakannya Pendataan Keluarga sejak dimulai tahun 1994.

Acara dihadiri juga Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc., serta Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, S.Sos. (*)