Manado – Perayaan Cap Goh Meh dalam bentuk ritual Goan Siao umat Tridharma terkait Hari Raya Imlek 2570 BE, berlangsung semarak meskipun sempat diguyur hujan di kawasan Pecinan, kompleks Klenteng Ban Hin Kiong, pusat Kota Manado, Selasa (19/02).
Didukung Pemerintah Kota (Pemkot) Manado dan disaksikan ribuan warga Manado dan sekitarnya serta wisatawan mancanegara dari Perancis, Jerman, New Zealand, Korea Selatan dan China, perayaan Cap Go Meh menjadi iven tahunan dan masuk dalam kalender pariwisata atau Calender of Ivent Kota Manado.
Dalam sambutannya, Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA mengatakan, perayaan Cap Go Meh masuk dalam program Pemkot Manado melalui Dinas Pariwisata kerjasama dengan 13 Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) yang ada di Manado.
“Ritual keagamaan umat TITD di Kota Manado ini telah menjadi suguhan pariwisata di Kota Manado. Dimana, setiap tahun iven seperti ini didukung pemerintah Kota Manado dan telah masuk dalam kalender pariwisata Kota Manado,”ujar Walikota dua periode itu.
Dikatakan orang nomor satu di Manado terasebut, kedepan Pemkot Manado akan menata lokasi perayaan Cap Go Meh agar menjadi tempat yang menyenangkan ketika perhelatan pasca Hari raya Imlek atau tahun baru Cina digelar.
“Kedepan, kami akan siapkan dan menata jalur yang dilewati dalam prosesi Cap Go Meh. Ini supaya masyarakat dan wisatawan yang menyaksikan prosesi ini menjadi lebih nyaman. Selain itu, atraksi-atraksi dalam perayaan ini akan terus kita kembangkan dengan mengedepankan semangat kerukunan yang telah mengakar ditengah masyarakat Kota Manado,” tandas Walikota Vicky Lumentut.
Tampak hadir Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) baik Sulut maupun Manado. Hadir pula Sekretaris Kota Manado Micler CS Lakat SH MH serta sejumlah kepala Perangkat Daerah di lingkup Pemkot Manado.(***)
Komentar