Cristofel Maringka Bersama Felly Runtuwene
Tomohon – Guna mempertajam konsolidasi partai, Felly Runtuwene Caleg DPR RI dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) menggandeng figur muda dan tokoh adat di Sulut. Cristofel Maringka ketua OKK yang juga sebagai atlit bolla volly kebanggaan Sulut yang sering dipakai instansi pemerintah untuk berlaga dalam kejuaran daerah maupun nasional.
“Generasi milenial yang energic ini patut di beri apresiasi untuk kita dukung dan berikan peluang, apalagi Cristofel dalam memimpin beberapa ormas adat sudah terbukti dan tidak diragukan lagi,” kata Runtuwene di sela-sela pertemuan di salah satu pusat belanja ternama di Manado.
Hal ini dikatakannya penting karena Pesta demokrasi merupakan Hak Konstitusional Rakyat dalam
menentukan hak demokrasinya lewat suatu pesta demokrasi yang selalu di tunggu-tunggu masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pilpres, Pilcaleg serta Pemilukada.
Ini membuat partai-partai politik mulai menyusun strategi pemenangan baik secara organisasi maupun secara pribadi (figur) telah di persiapkan secara maksimal.
Seperti halnya Felly Runtuwene, figur muda yang merakyat penuh simpatik dan elegan yang di mana jauh-jauh hari sudah membangun dan memperkuat fondasi politik serta melalui kepartaian mampu dalam mencalonkan figur-figur muda potensial yang mempunyai track racord yang handal dan profesional.
Sosok FER sebutan akrab bagi beliau, Bukan hanya bisa mempersiapkan kader-kader terbaik yang handal tapi FER terus memperkuat dan merapatkan barisan serta membangun hubungan baik dengan masyarakat Sulawesi Utara yang tertuju pada sikap ingin membangkitkan kembali semangat generasi muda.
Cristofel juga berhasil membentuk beberapa ormas adat, baik di daerah Sulut, Gorontalo dan beberapa daerah di pulau jawa sehingga ini memberi keyakinan bahwa dengan skil dalam organisasi dan kerja profesional ia dapat merangkul ormas adat dan generasi muda yang ada di sulut.
Kepada sejumlah awak media, Kristofel Maringka berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan pada dirinya oleh Ibu Felly Runtuwene sebagai koordinator lapangan. (Oma)
Komentar