Bitung, Redaksisulut – Melalui Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung Albert Sergius Pelenkahu gelar Press Conference mengenai situasi terkini posko terpadu Bencana Kebakaran di Kompleks Pasar Tua, Kota Bitung.
Dalam press Conference Albert didampingi Kepala Pelaksana (Kalaks) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung Robert Rudi Wongkar, Kepala Dinas (Kadis) Sosial Give Mose, Kadis Kesehatan Pitter Lumingkewas dan Kadis Pendidikan yang juga PLT Asisten I Pemkot Bitung, Julius Ondang.
Dalam kesempatan Albert menyampaikan bahwa saat ini, kebutuhan seperti Mie Instan, Telur, Air Mineral, Selimut, Peralatan Mandi serta pakaian dalam pria dan wanita sangat dibutuhkan.
“Sesuai dari data yang ada di Posko, kebutuhan seperti Mie Instan, Telur, Air Mineral, Selimut, Peralatan Mandi serta pakaian dalam pria dan wanita sangat dibutuhkan oleh 611 penyintas korban kebakaran di pasar tua dan jika masih ada yang ingin menyumbang pakaian bekas layak pakai agar mencantumkan jenis dari pakaian tersebut agar bisa memudahkan penyaluran ke rumah warga terdampak”. Kata Albert.
Sementara itu, Kepala BPBD Rudi menyampaikan data keseluruhan sumbangan yang masuk serta keluar dari posko.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaks) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung Robert Rudi Wongkar menyampaikan data keseluruhan keluar/masuk sumbangan hari ini.
“Untuk saat ini, sumbangan yang masuk ada Beras 5406 Kg, mie instan 456 dus, minyak goreng 494 liter, telur 53 baki, gula pasir 508 kilo, air mineral 438 dus, pakaian layak pakai 832 koli, selimut 262 lembar, tikar 185 lembar, kasur 185 buah, peralatan mandi 160 paket dan untuk bantuan yang sudah digunakan dan disalurkan 1005 Kg, mie instan 65 dus, minyak goreng 64 liter, telur 31 baki, gula pasir 60 kilo gram, air mineral 123 dus, pakaian layak pakai 108 koli, selimut 260 lembar, tikar 184 lembar, kasur 160 buah, dan peralatan mandi 160 buah”. Jelasnya.
Dalam kesempatan, dirinya juga menyampaikan data sumbangan dari masyarakat yang sudah masuk di posko sampai pada pukul 15.23 WITA
“Untuk data bantuan yang masuk saat ini, ada Beras 4401 Kg, mie instan 391 dus, minyak goreng 430 liter, telur 22 baki, gula pasir 448 kilo gram, air mineral 315 dus, dan pakaian layak pakai 744 koli”. Kata Rudi.
Takhanya itu, dirinya juga memaparkan data penyintas yang sudah menghuni di tujuh tenda penyintas yang didirikan.
“Ada tujuh tenda yang sudah didirikan, pertama ada 59 penyintas, tenda kedua ada 18 penyintas, tenda ketiga ada 15 penyintas, tenda keempat ada 16 penyintas, tenda kelima ada 38 penyintas, dan tenda ketujuh ada 99 penyintas”. Jelasnya.
Adapun Ondang dalam kesempatan menyampaikan langkah-langkah penanganan yang dilakukan Pemkot pasca kebakaran
“Pertama mendirikan posko tanggap darurat penanganan bencana terpadu yang melibatkan seluruh komponen elemen masyarakat TNI/Polri, Seluruh Relawan yang membantu mendirikan posko dan membantu masyarakat , melakukan pendataan jumlah penyintas kebakaran, mendirikan tenda penampunagan, mendirikan layanan dapur oleh Dinsos, mendirikan posko medis, mendirikan posko trauma healing sosial dan mendirikan media center agar informasi bisa disampaikan dan diterima oleh masyarakat”. Kata Ondang.
Kadis Sosial Give Mose, menyampaikan bahwa Dinsos langsung menindaklanjuti arahan dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri dan Hengky Honandar.
“Kami langsung menindaklanjuti arahan dengan mendirikan dapur umum bersama tim Tagana dan sampai hari ini masih melakukan pelayanan dapur umum untuk seluruh korban bencana kebakaran dan seluruh petugas yang ada dilokasi ini”. Katanya.
Dalam kesempatan Kadis Kesehatan Pitter juga menyampaikan bahwa pada saat kejadian kebakaran kami langsung menurunkan tim PSC diikuti tim dari puskesmas Bitung Barat.
“Langsung menurunkan tim dimana ada korban luka tusuk paku dan beberapa warga yang mengeluh yang langsung kami tangani serta kami langsung membentuk tim yang bisa memberikan layanan kesehatan selama 1×24 jam”. Ucapnya.
Adapun saat ini bantuan dari masyarakat masih terus masuk melalui posko induk BPBD Pemkot Bitung. (Wesly)