MANADO – Tabungan suara sekira 37 persen jumlah pemilih Muslim di kota Manado menjadi garansi resmi terhadap kemenangan pasangan nomor urut 2, Sonya-Syarif di kontestasi Pilwako Manado 9 Desember 2020 mendatang.
Hal ini diutarakan oleh calon Wakil Walikota Manado Syarifudin Saafa ST sekaligus menepis spekulasi sejumlah kalangan yang menyebutkan bahwa pasangan Sonya-Syarif tampil hanya sebagai penggembira.
“Saya berkeyakinan bahwa pasangan Sonya-Syarif ini yang justru nantinya akan bergembira setelah warga selesai memilih di TPS-TPS pada 9 Desember nanti.
Jadi kami bukan paslon penggembira tapi paslon yang akan bergembira karena menang,” tutur Syarif optimis.
Ia kemudian, sedikit membocorkan skema kekuatan 4 Paslon yang sedang bertarung dalam kontestasi Pilwako Manado 2020 ini.
Dimana dari keempat konyestan Paslon Sonya-Syarif menjadi satu-satunya pasangan paripurna yang menjadi keterwakilan calon pemimpin dari dua dominasi agama Kristen dan Islam.
“Jika kita merunut dari jumlah suara pemilih Muslim yang kuantitasnya mencapai sekitar 37 persen dengan tingkat erorr 7-10 persen saja, kami sudah memiliki tabungan suara diangka 27 hingga 30 persen dari total pemilih kota Manado.
Jika sisa suaranya terbagi ketiga paslon lai dari 100 persen suara bisa dipastikan paslon Sonya-Syarif yang akan keluar sebagai pemenang dan akan bergembira,” terang Syarif
Lanjut Syarif, jelang hari H, Pemilihan 9 Desember 2020 yang hanya tersisa 46 hari kedepan, Paslon Sonya-Syarif terus bersosialisasi melakukan kampanye terbatas dan kampanye dialogis.
“Kami juga saat ini terus bekerja bersosialisasi langsung di masyarakat untuk meminimalisir suara erorr dalam pemilihan nanti.
Dan secara pribadi saya terus berdoa agar supaya suara ummat Muslim akan terkonsolidasi maksimal untuk Paslon Sonya-Syarif di TPS-TPS nanti, sehingga kerinduan warga Muslim terhadap hadirnya pemimpin Muslim yang sudah lama dinanti ini akan terwujud,” pungkas Syarif.(*)
