Manado – Tim Paniki Rimbas 1 berkolaborasi dengan Tim Macan Polresta Manado berhasil meringkus empat pelaku penganiayaan dengan mengunakan senjata tajam (sajam) terhadap Iklas Simbogol (16) warga Kelurahan Titiwungen Selatan Kecamatan Sario. Keempat pelaku yakni MT alias Acel (15) warga Kelurahan Tanjung Batu Kecamatan Wanea, IO alias Immanuel (14) warga Kelurahan Ranotana Kecamatan Sario, FP alias Nando (15) warga Kelurahan Mahakeret Barat Kecamatan Wenang, dan JL alias Jovan (17) warga Kelurahan Mahakeret Barat Kecamatan Wenang. Keempat remaja ini diringkus di beberapa lokasi yang berbeda, Selasa (10/9) sekitar 02.30 Wita.
Menurut informasi yang dirangkum, peristiwa itu berawal pada Selasa (10/9) sekitar 02.00 Wita. Dimana, saat itu korban bersama teman temannya hendak pulang kerumah yang berada di Lorong Kapal Sandar Kecamatan Sario. Tiba tiba saat berada di Kelurahan Titiwungen tepatnya di depan ATM Mandiri, korban berpapasan dengan para pelaku yang menggunakan sepeda motor.
Kemudian para pelaku menghadang korban dan tanpa alasan yang jelas, para pelaku langsung menganiaya korban dengan menggunakan batu. Tak hanya sampai disitu, para pelaku kemudian mencabut sajam jenis besi putih dan menikam korban dibagian belakang, kepala serta kaki.
Usai menganiaya korban, para pelaku langsung melarikan diri. Sementara korban yang sudah bersimbah darah, dibantu teman temannya dibawah ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Berdasarkan Nomor TBL/ 1789/ IX / 2019 / SPKT / Polresta Manado, Tim Paniki Rimbas 1 berkolaborasi dengan Tim Macan Polresta Manado langsung bergerak mencari keberadaan para pelaku. Alhasil keempat pelaku dapat diringkus di beberapa lokasi yang berbeda, yakni di seputaran lokasi kejadian, ada juga yang diamankan di SPBU Wanea, dan ada juga yang diamankan di Mahakeret Kecamatan Wenang. Selanjutnya bersama barang bukti digiring ke Mapolresta Manado untuk proses lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel SIK melalui Kasat Reskrim AKP Thommy Aruan SH SIK MH membenarkan adanya penangkapan tersebut, “saat ini keempat remaja tersebut sedang dalam pemeriksaan penyidik,” Singkatnya. (Dwi)
Komentar