Bupati Minahasa Ir Royke Oktavian Roring M.Si
Tondano – Mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa bakal berlanjut dalam waktu dekat. khususnya untuk jabatan lowong kepala sekolah (kepsek) di tingkat SD dan SMP yang masih dijabat pelaksana tugas (Plt).
Bupati Minahasa Ir Royke Oktavian Roring M. Si memastikan pengisian jabatan kosong tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat. “Kita akan upayakan akhir Februari ini semua jabatan kepsek yang lowong atau yang masih berstatus plt akan segera diisi,” kata Bupati dalam sambutan usai melantik puluhan pejabat eselon III dan IV, Rabu (6/2/2019).
“Jadi ini memang perlu, sebab pelaksanaan ujian sekolah tidak lama lagi, sementara kepsek plt itu kewenangannya terbatas, tanda tangan ijazah saja tidak diperbolehkan kecuali kepsek yang definitif,” ujarnya lagi.
Dikonfirmasi lebih jauh, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa Dr Arody Tangkere menyebut bahwa saat ini kurang lebih 60 kepsek masih berstatus Plt yang akan segera diproses.
“Memang ada kekosongan jabatan dikarenakan banyak kepsek akan pensiun, makanya ada sekitar 60 kepsek berstatus plt yang dipercayakan untuk mengisi jabatan lowong tersebut. Mereka ada yang sudah melaksanakan tugas beberapa bulan ini, terhitung sejak Oktober 2018,” jelasnya.
Kadis Pendidikan Kabupaten Minahasa Dr Arody Tangkere
Sebagaimana intruksi Bupati, proses pengisian jabatan lowong ini menurut Tangkere akan segera dilakukan, apalagi mengingat jabatan Plt tidak bisa terlalu lama. “Proses pengisian jabatan ini sesuai kebutuhan organisasi, namun ada mekanisme yang harus dilalui. Kita proses ke provinsi dulu baru ke pusat,” ujarnya
“Tapi intinya akan diupayakan rampung dalam waktu dekat ini,” imbuhnya lagi.
Terkait pengisian jabatan kepsek ini, Tangkere menyebut bahwa semuanya bergantung dari penilaian kompetensi dan kinerja dari pimpinan. “Namanya proses, jadi kembali lagi ke evaluasi dan penilaian. Bisa saja didefinitifkan atau di mutasi, itu tergantung penilaian kinerja masing-masing,” lugasnya.
Ditanya apakah mutasi akan mencakup seluruh jajaran kepsek, Tangkere menjawab diplomatis. “Tergantung, kalau pimpinan melihat ada yang perlu dimutasi itu kan bagian dari proses untuk memenuhi kebutuhan organisasi. Jadi soal apakah akan roling semuanya atau tidak, sekali lagi itu tergantung penilaian pimpinan,” Tutupnya.(Ronny Rantung)
Komentar