Morut-Ketua Tim Penggerak(TP) PKK Kabupaten Morowali Utara (Morut) yang juga Anggota DPD RI Dapil Sulawesi Tengah, Febriyanthi Hongkiriwang SSi Apt, menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan masyarakat dengan menghadiri kegiatan Program Dokter Spesialis Lintas Desa (Pro Delis) di Rumah Sakit Pratama Mayapuria, Kecamatan Bungku Utara, Jumat (10/10/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Ketua TP PKK Morut, di dampingi Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Morut, dr Oslanto Malau sekaligus Direktur RS. Pratama Mayapuria.
Program yang digagas Pemda Morut ini, menghadirkan 7 dokter spesialis yang memberikan pelayanan gratis, bagi masyarakat Bungku Utara dan Mamosalato.
Adapun pelayanan kesehatan, meliputi spesialis penyakit dalam, anak, bedah ortopedi, THT, paru, jiwa, dan mata.
Baca:Pemda Morut Terus Berinovasi Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Lewat Aplikasi DIA SAJA
Kegiatan berlangsung selama dua hari, yakni Jumat, 10 Oktober 2025 di RS Pratama Mayapuria Baturube, dan Sabtu, 11 Oktober 2025 di UPT Puskesmas Pandauke.
Masyarakat dapat mendaftar mulai pukul 07.00 hingga 13.00 Wita, dengan pelayanan dimulai pukul 08.00 hingga selesai.
Cukup membawa BPJS, KIS, atau KTP, sementara bagi anak di bawah 5 tahun diimbau membawa Kartu Menuju Sehat (KMS).
Pada kesempatan itu, Febriyanthi Hongkiriwang, mengapresiasi langkah nyata Pemda Morut yang terus berupaya menghadirkan layanan kesehatan berkualitas hingga ke pelosok Desa.
“Program Pro Delis ini sangat luar biasa. Melalui kegiatan ini, masyarakat di wilayah terpencil bisa merasakan langsung layanan dokter spesialis tanpa harus menempuh perjalanan jauh. Ini bukti bahwa Pemerintah hadir untuk semua,” ujarnya.
Ia mengajak, masyarakat agar tidak ragu memanfaatkan kesempatan ini.“Kesehatan adalah aset berharga. Saya berharap warga datang, memeriksakan diri, dan menjaga kesehatan keluarga. Karena keluarga sehat, daerah pun kuat,” tambahnya.
Program Pro Delis sendiri merupakan inovasi pelayanan kesehatan yang diinisiasi langsung Bupati Morut, Dr dr Delis Julkarson Hehi MARS, sebagai bentuk nyata pemerataan akses kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.(*)
