Bitung, Redaksisulut – Wakil Wali Kota Bitung Ir. Maurits Mantiri buka In House Training (IHT) Penyusunan Program Pembelajaran Semester Ganjil Pada Masa Pandemi Covid-19 Tahun Pelajaran 2020/2021 di SMA Negeri 1 Bitung. Kamis, (16/7/2020).
Mantiri dalam sambutan menyampaikan bahwa dimasa saat ini kita membutuhkan guru-guru terbaik yang memahami betul dinamika kelas dan memanfaatkan teknologi untuk mengedukasi siswa.
“Kita ketahui bersama bahwa di era revolusi muncul teknologi baru yang mengakibatkan perubahan yang luar biasa di semua bidang tidak terkecuali pendidikan. Apabila fungsi guru hanya sebatas transfer ilmu kepada siswa atau hanya sekedar mengajar saja di dalam kelas, maka perannya akan tergantikan oleh teknologi di era revolusi industry saat ini”. Katanya.
Ia juga mengatakan bahwa setelah fokus pada pembangunan infrastruktur, mulai tahun 2019 pemerintah sedang mengupayakan untuk peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM).
“Untuk pembangunan mutu SDM berarti bertumbuh pada Guru sehingga seorang Guru mampu menjadi agen transformasi penguatan SDM dalam membangun talenta peserta didik, mengatur dan mengelola pembelajaran secara lebih kreatif dalam membentuk karakter anak bangsa sehingga Guru dituntut terus meningkatkan profesionalitas menuju Pendidikan abad ke-21”. Tambahnya.
Dalam IHT di ikuti Kepsek dan Guru-guru SMA Negeri 1 Bitung
Sementara itu Kabid Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulut Althur Tumipa saat ditemui mengatakan bahwa SMA Negeri 1 Bitung merupakan sekolah terakhir dilaksanakannya IHT.
“Untuk tujuan dari IHT itu sendiri untuk mempersiapkan Guru-guru agar benar-benar siap dalam menghadapi tahun pelajaran. Minggu pertama memang masa pengenalan lingkungan sekolah, persiapan-persiapan paling tepat ketika saat ini merupakan akhir IHT dan ini sangat baik, sangat luar biasa dimana Minut, Bitung sudah bisa menyelesaikan IHT ini”. Katanya.
Ia juga mengatakan bahwa Ini menandakan semua Sekolah sudah siap melaksanakan kegiatan pembelajaran ditahun pembelajaran 2020 2021.
“Kami dari Dinas Pendidikan Daerah tetap mendorong Kepsek, Guru-guru untuk tetap mengawal karena di masa pandemi Covid-19 sudah disampaikan bahwa kebijakan secara Nasional bahkan untuk Provinsi Sulut tetap pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah dan ini sudah ada surat edaran dari Gubernur dan nanti akan ada pemberitahuan selanjutnya kalau memang ada kebijakan perubahan pembelajaran jarak jauh”. Tambahnya. (Wesly)
