Bolmong-Feramitha Tiffani Mokodompit SM MBA resmi terdaftar sebagai calon legislatif (Caleg) daerah pemilihan (Dapil) Bolaang Mongondow Raya (BMR).
Ini di buktikan setelah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendaftarkan para Caleg di Sulawesi Utara (Sulut) ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), Kamis (11/5/2023) siang.
Dalam pendaftaran Caleg PDIP ini, dipimpin Wakil Ketua Bidang Penenangan Pemilu Drs Steven Kandouw didampingi Sekretaris Frangky Wongkar dan Bendahara Andrei Angouw serta para Caleg. Mereka diterima langsung Komisioner KPUD Sulut.
“Puji syukur berkas Caleg dinyatakan lengkap oleh KPUD Sulut,” ujar Kandouw usai pendaftaran.
Menurut Kandouw, target PDIP Sulut untuk Pileg 2024 mendatang adalah 25 kursi. Untuk itu, semua Caleg dan kader dan simpatisan PDIP harus bekerja keras untuk mencapai target tersebut. “Kami tidak mendahului rencana Tuhan. Namun kami akan bekerja keras untuk menggapai target tersebut,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut Feramitha mengatakan siap bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi PDIP. Targetnya adalah menyumbangkan suara sebanyak-banyaknya agar kursi DPRD Provinsi dari PDIP bisa bertambah. “Tentunya diperlukan kerja keras dan mengharapkan dukungan dari masyarakat,” kata Mitha-sapaan akrab Feramitha-.
Putri tercinta Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, ini juga mengungkapkan akan bekerja keras untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat BMR. “Tentunya sebagai generasi muda kita akan berupaya untuk menjadikan BMR lebih maju dan bisa bersaing dengan daerah-daerah lain. Nah untuk mewujudkan itu, saya akan berjuang melalui jalur politik,” jelas Mitha.
Ia juga menambahkan dalam perjuangan ini telah menggagas visi dan misi yakni pertama membangun daerah, bangsa, dan negara kesatuan republik Indonesia. Kedua membangun dan memperkuat ekonomi , pendidikan dan kesejahteraan seluruh rakyat terutama Dapil Bolmong Raya. Dan ketiga membangun dan mendorong generasi muda agar semakin mandiri terutama sebagai keterwakilan gender selalu menyampaikan aspirasi aspirasi mengenai perempuan dan anak dalam pembangunan nasional dan regional. (*)
